“Terima kasih untuk datang,” kata si pria.
“Tidak, terima kasih karena menyelamatkanku,” kata Harry. “Beri tahu aku jika kamu suatu saat memerlukan sesuatu yang mustahil untuk diselesaikan.”
Si pria terlihat bimbang. “Harry, bisakah aku тАж menanyakan suatu pertanyaan personal?”
“Kamu boleh bertanya, jelas,” kata Harry. “Aku memiliki banyak pertanyaan untukmu, juga.”
Tn. Lupin mengangguk. “Harry, apakah orangtua tirimu memperlakukanmu dengan baik?”
“Orangtuaku,” kata Harry. “Aku memiliki empat. Michael, James, Petunia, dan Lily.”
“Ah,” kata Tn. Lupin. Dan kemudian, “Ah” lagi. Dia sepertinya berkedip cukup keras. “Aku тАж senang mendengarnya, Harry, Dumbledore tak memberi tahu siapapun dari kami di mana kamu тАж aku takut dia mungkin berpikir kalau kamu harus memiliki orangtua tiri yang jahat, atau sejenis itu тАж .”
Harry tak yakin kekhawatiran Tn. Lupin sudah salah tempat, mengingat pertemuan pertamanya sendiri dengan Dumbledore; tapi itu semua berakhir dengan cukup baik, jadi dia tak mengatakan apa pun. “Bagaimana dengan тАж ” Harry mencari satu kata yang tak mengangkat mereka lebih tinggi atau menempatkan mereka lebih rendah тАж “orangtuaku yang lain? Aku ingin tahu, yah, semuanya.”
“Suatu permintaan yang sulit,” kata Tn. Lupin. Dia mengusapkan satu tangan di keningnya. “Yah, mari kita mulai pada awalnya. Ketika kamu lahir, James sebegitu bahagia hingga dia tak bisa memegang tongkat sihirnya tanpa itu berpendar emas, selama seminggu penuh. Dan bahkan setelah itu, kemana saja dia menggendongmu, atau melihat Lily menggendongmu, atau hanya memikirkanmu, itu akan terjadi lagiтАУ”
*
Sesekali Harry akan melihat ke arah jamnya, dan mendapati bahwa tiga puluh menit lain sudah berlalu. Dia merasa sedikit tak enak tentang membuat Remus melewatkan makan malam, khususnya karena Harry sendiri bisa kembali lagi ke 7 PM nanti, tapi itu tidaklah cukup untuk menghentikan mereka berdua.
Akhirnya Harry menaikkan cukup keberanian untuk menanyakan pertanyaan penting itu, selagi Remus ada di tengah-tengah suatu ceramah panjang tentang keluarbiasaan Quidditch James yang Harry tak bisa menemukan hati untuk meremukkannya secara lebih langsung.
“Dan itulah saat,” kata Remus, matanya berbinar cerah, “James melakukan triple reverse Mulhanney Dive dengan ekstra backspin! Seluruh penontong menggila, bahkan beberapa dari Hufflepuff bersorakтАУ”
Aku kira kamu pasti ada di sana, pikir HarryтАУbukannya tentang memang ada di sana akan membantu dalam cara apa punтАУdan berkata, “Tn. Lupin?”
Sesuatu tentang suara Harry pasti menggapai si pria, karena dia berhenti di tengah kalimat.
“Apakah ayahku seorang penindas?” kata Harry.
Remus melihat ke arah Harry untuk suatu saat yang lama. “Untuk beberapa waktu,” kata Remus. “Dia tumbuh keluar darinya cukup cepat. Dari mana kamu mendengar itu?”
Harry tak menjawab, dia mencoba untuk memikirkan sesuatu yang benar yang akan mengalihkan kecurigaan, tapi dia tak berpikir cukup cepat.
“Tak apa,” kata Remus, dan menghela napas. “Aku bisa menebak siapa.” Wajah yang berbekas luka samar itu tercubit dalam ketidaksetujuan. “Betapa hal untuk diberitahukanтАУ”
“Apakah ayahku memiliki keadaan meringankan apa pun?” kata Harry. “Kehidupan rumah yang buruk, atau sesuatu seperti itu? Atau apakah dia тАж memang biasanya jahat?” Dingin?
Tangan Remus menyapu rambutnya ke belakang, gerakan gugup pertama yang Harry lihat darinya. “Harry,” kata Remus, “kau tidak bisa menghakimi ayahmu dari apa yang dia lakukan sewaktu dia bocah!”
“Aku seorang bocah,” kata Harry, “dan aku menghakimi diriku sendiri.”
Remus berkedip dua kali pada hal itu.
“Aku ingin tahu kenapa,” kata Harry. “Aku ingin memahami, karena untukku, sepertinya tak ada alasan yang mungkin atas hal itu!” Suaranya bergetar sedikit. “Tolong beri tahu aku apa pun yang kau tahu tentang kenapa dia melakukannya, bahkan bila itu tak terdengar baik.” Supaya aku sendiri tak terjatuh ke dalam perangkap yang sama, apa pun itu.
“Itu adalah hal yang dilakukan jika kamu ada di Gryffindor,” kata Remus, perlahan, dengan bimbang. “Dan тАж aku tak berpikir demikian waktu itu, aku kira adalah kebalikannya, tapi тАж bisa jadi Black yang membuat James masuk ke dalamnya, sebenarnya тАж Black ingin sekali menunjukkan pada semua orang bahwa dia melawan Slytherin, kau tahu, kami semua ingin percaya kalau darah bukanlah takdirтАУ”
*
“Tidak, Harry,” kata Remus. “Aku tak tahu kenapa Black mengejar Peter bukannya lari. Seolah-olah Black membuat tragedi hanya demi tragedi pada hari itu.” Suara pria itu tak stabil. “Tak ada petunjuk, tak ada peringatan, kami semua mengiraтАУuntuk berpikir kalau dia adalah yangтАУ” suara Remus terpotong.
Harry menangis, dia tak bisa melakukan apa pun, adalah lebih sakit mendengarnya dari Remus daripada yang pernah dia rasakan sendiri. Harry sudah kehilangan dua orangtua yang dia tak ingat, kenal hanya dari cerita-cerita. Remus Lupin sudah kehilangan keempat sahabatnya dalam kurang dari dua puluh empat jam; dan untuk kehilangan satu yang terakhir, Peter Pettigrew, tidak ada alasan sama sekali.
“Sesekali masih sakit memikirkannya ada di Azkaban,” Remus menyelesaikan, suaranya nyaris berupa bisikan. “Aku lega, Harry, bahwa para Pelahap Maut tak diizinkan memperoleh pengunjung. Itu artinya aku tak harus merasa malu karena tak pergi.”
Harry harus menelan keras beberapa kali sebelum dia bisa berbicara. “Bisakah kau memberitahuku tentang Peter Pettigrew? Dia adalah teman ayahku, dan sepertinyaтАУaku harus tahu, bahwa aku harus mengingatтАУ”
Remus mengangguk, air berkilau di matanya sendiri sekarang. “Aku pikir, Harry, bahwa jika Peter mengetahui kalau itu akan berakhir seperti ituтАУ” suara si pria tersedak. “Peter lebih takut terhadap Pangeran Kegelapan dari siapapun dari kami, dan jika dia mengetahui kalau akan berakhir dalam cara itu, aku tak berpikir dia akan melakukannya. Tapi Peter mengatahui resikonya, Harry, dia mengetahui resiko itu nyata, bahwa itu bisa terjadi, dan tetap dia bertahan di samping James dan Lily. Sepanjang Hogwarts aku biasanya bertanya-tanya kenapa Peter tidak diseleksi ke dalam Slytherin, atau mungkin Ravenclaw, karena Peter begitu mengagumi rahasia-rahasia, dia tak bisa menahannya, dia akan mencari tahu hal-hal tentang orang-orang, hal-hal yang mereka ingin tetap tersembunyiтАУ” Suatu pandangan masam singkat melintasi wajah Remus. “Tapi dia tidak menggunakan rahasia-rahasia itu, Harry. Dia hanya ingin tahu. Dan kemudian bayangan Pangeran Kegelapan terjatuh atas semuanya, dan Peter berdiri di samping James dan Lily dan menempatkan talentanya untuk kebaikan, dan aku memahami kenapa si Topi menempatkannya ke Gryffindor.” Suara Remus sengit sekarang, dan bangga. “Adalah mudah untuk berdiri di samping teman-temanmu jika kamu adalah seorang pahlawan seperti Godric, berani dan kuat seperti yang orang-orang pikir harusnya seorang Gryffindor. Tapi jika Peter lebih takut dari yang mana saja dari kami, tidakkah itu juga membuatnya yang paling berani?”
“Memang,” kata Harry. Suaranya sendiri tercekat sampai dia nyaris tak bisa berbicara. “Jika anda bisa, Tn. Lupin, jika anda sempat, ada seorang lain yang aku pikir harus mendengar kisah Peter Pettigrew, seorang murid dalam tahun pertama Hufflepuff, bernama Neville Longbottom.”
“Putra Alice dan Frank,” kata Remus, suaranya berubah sedih. “Aku mengerti. Ini bukanlah suatu cerita bahagia, Harry, tapi aku bisa menceritakannya lagi, jika kamu pikir itu akan membantunya.”
Harry mengangguk.
Suatu kesunyian singkat terjatuh.
“Apakah Black memiliki urusan tak terselesaikan apa pun dengan Peter Pettigrew?” kata Harry. “Apa pun yang akan membuatnya mencari Tn. Pettigrew, bahkan meskipun itu bukanlah urusan mematikan? Seperti suatu rahasia yang Tn. Pettigrew ketahui, yang Black ingin ketahui sendiri, atau ingin untuk membunuhnya untuk menyembunyikan rahasia itu?”