*
тАж di belakang pikirannya, dia penasaran apakah Topi Seleksi benar-benar sadar dalam arti menyadari kesadarannya sendiri, dan jika begitu, apakah dia puas hanya bisa berbicara pada anak umur sebelas setahun sekali. Seperti yang disebut dalam nyanyiannya: Oh, akulah Topi Seleksi dan aku senang sekali, Aku tidur sepanjang tahun dan bekerja hanya sehari тАж
Ketika ada kesunyian sekali lagi dalam ruangan, Harry duduk di bangku dan dengan hati-hati menempatkan ke atas kepalanya artefak telepatis 800 tahun dari sihir yang terlupakan.
Berpikir, sekeras yang dia bisa: Jangan Seleksi aku dulu! Aku punya pertanyaan yang harus kutanyakan padamu! Apakah aku pernah kena Mantra Obliviate? Apakah dulu kau pernah menyeleksi Pangeran Kegelapan ketika dia masih kecil dan bisakah kau memberitahuku tentang kelemahannya? Bisakah kau memberitahuku kenapa aku memperoleh saudara dari tongkat sihir Pangeran Kegelapan? Apakah hantu Pangeran Kegelapan terkunci dalam lukaku dan itukah alasannya aku bisa sebegitu marah sesekali? Itu adalah pertanyaan-pertanyaan pentingnya, tapi kalau kamu punya waktu lebih bisakah kau memberitahuku apapun tentang bagaimana menemukan kembali sihir yang hilang yang membuatmu?
Dan si Topi Seleksi menjawab, “Tidak. Ya. Tidak. Tidak. Ya dan tidak, lain kali jangan menanyakan pertanyaan-pertanyaan ganda. Tidak.” Dan dengan lantang, “RAVENCLAW!”
*
“Oh, ya ampun. Ini belum pernah terjadi sebelumnya тАж .”
Apa?
“Aku alergi terhadap shampo rambutmuтАУ”
Dan kemudian Topi Seleksi bersin, dengan “A-CHOO!” yang keras yang bergema di seluruh Aula Besar.
“Baik!” teriak Dumbledore dengan riang. “Sepertinya Harry Potter sudah diseleksi ke Asrama Achoo yang baru! McGonagall, kamu bisa menjabat sebagai Kepala Asrama Achoo. Kamu lebih baik cepat membuat perencanaan untuk kurikulum dan kelas Achoo, besok adalah hari pertama!”
“Tapi, tapi, tapi,” McGonagall terbata-bata, pikirannya nyaris benar-benar berantakan, “siapa yang akan jadi Kepala Asrama Gryffindor?” cuma itu yang bisa dia pikirkan, dia harus menghentikan ini bagaimanapun caranya тАж
Dumbledore menaruh satu jari ke pipinya, terlihat menimbang. “Snape.”
Teriakan protes Snape nyaris menenggelamkan suara McGonagall, “Kalau begitu siapa yang akan jadi Kepala Asrama Slytherin?”
“Hagrid.”
*
Jangan Seleksi aku dulu! Aku punya pertanyaan yang harus kutanyakan padamu! Apakah aku pernah kena Mantra Obliviate? Apakah dulu kau pernah menyeleksi Pangeran Kegelapan ketika dia masih kecil dan bisakah kau memberitahuku tentang kelemahannya? Bisakah kau memberitahuku kenapa aku memperoleh saudara dari tongkat sihir Pangeran Kegelapan? Apakah hantu Pangeran Kegelapan terkunci dalam lukaku dan itukah alasannya aku bisa sebegitu marah sesekali? Itu adalah pertanyaan-pertanyaan pentingnya, tapi kalau kamu punya waktu lebih bisakah kau memberitahuku apapun tentang bagaimana menemukan kembali sihir yang hilang yang membuatmu?
Ada jeda sesaat.
Halo? Apakah aku perlu mengulang pertanyaannya?
Si Topi Seleksi menjerit, suara jelek bernada tinggi yang menggema memenuhi Aula Besar dan menyebabkan kebanyakan murid menekan tangan mereka menutupi telinga mereka. Dengan raungan putus asa, dia melompat dari kepala Harry Potter dan meloncat-loncat di lantai, mendorong dirinya sendiri dengan pinggiran topinya, dan sampai ke setengah jalan menuju ke Meja Utama sebelum dia meledak.
*
“SLYTHERIN!”
Melihat ekspresi ngeri di wajah Harry Potter, Fred Weasley berpikir lebih cepat dari yang pernah dia lakukan seumur hidupnya. Dalam satu gerakan dia mengeluarkan tongkat sihirnya, berbisik “Silencio!“dan kemudian “Changemyvoiceio!” dan akhirnya “Ventriliquo!”
“Cuma bercanda!” kata Fred Weasley. “GRYFFINDOR!”
*
“Oh, ya ampun. Ini belum pernah terjadi sebelumnya тАж .”
Apa?
“Biasanya aku akan merujuk pertanyaan semacam itu kepada Kepala Sekolah, yang bisa menanyakan padaku sebaliknya, kalau dia mau. Namun beberapa dari informasi yang kamu tanyakan bukan cuma melampaui user level-mu, tapi melampaui Kepala Sekolah juga.”
Bagaimana caraku untuk menaikkan user level-ku?
“Aku takut aku tak diperbolehkan menjawab pertanyaan itu pada user level-mu saat ini.”
Pilihan apa saja yang tersedia di user level-ku?
Setelah itu dalam waktu yang tak lamaтАУ
“ROOT!”
*
“Oh, ya ampun. Ini belum pernah terjadi sebelumnya тАж .”
Apa?
“Aku sudah pernah memberitahu beberapa murid kalau mereka adalah seorang ibuтАУakan mematahkan hatimu kalau kamu tahu apa yang aku lihat dalam pikiran merekaтАУtapi ini adalah pertama kalinya aku harus memberitahu seseorang kalau mereka adalah seorang ayah.”
APA?
“Draco Malfoy sedang mengandung bayimu.”
APAAAAAAA?
“Aku ulangi: Draco Malfoy sedang mengandung bayimu.”
Tapi kita baru sebelas tahunтАУ
“Sebenarnya, Draco itu diam-diam tiga belas tahun.”
T-t-tapi pria tak bisa hamilтАУ
“Dan seorang gadis di balik baju-baju itu.”
TAPI KITA TAK PERNAH BERHUBUNGAN INTIM, KAU IDIOT!
“DIA MELEMPAR MANTRA OBLIVIATE PADAMU SETELAH PEMERKOSAAN, BODOH!”
Harry Potter pingsan. Tubuh tak sadarnya jatuh dari kursi dengan suara teredam.
“RAVENCLAW!” teriak si Topi dari tempat di mana dia jatuh di atas kepalanya. Itu jauh lebih lucu daripada gagasan awalnya.
*
“ELF!”
Huh? Harry ingat Draco pernah menyebut tentang ‘House Elf’, tapi apa itu sebenarnya?
Menilai dari ekspresi ngeri yang mulai muncul di wajah-wajah di sekelilingnya, itu bukan sesuatu yang baikтАУ
*
“PANCAKES!”
*
“REPRESENTATIVES!”
*
“Oh, ya ampun. Ini belum pernah terjadi sebelumnya тАж .”
Apa?
“Aku belum pernah Menyeleksi seseorang yang merupakan reinkarnasi dari Godric Gryffindor DAN Salazar Slytherin DAN Naruto.”
*
“ATREIDES!”
*
“Kalian tertipu lagi! HUFFLEPUFF! SLYTHERIN! HUFFLEPUFF!”
*
“PICKLED STEWBERRIES!”
*
“KHAAANNNN!”
*
Di Meja Utama, Dumbledore terus tersenyum ramah; suara metalik kecil sesekali datang dari arah Snape saat dia dengan santai memampatkan sisa terpilin dari benda yang dulunya adalah gelas anggur perak berat; dan Minerva McGonagall mencengkeram podium dengan kepalan yang memutih, tahu bahwa kekacauan menular Harry Potter sudah menjangkiti Topi Seleksi itu sendiri
Skenario demi skenario berputar di kepala Minerva, masing-masing lebih buruk dari yang sebelumnya. Si Topi akan mengatakan kalau Harry akan dengan rata dibagi di antara Asrama-Asrama sebagai hasil Seleksinya, dan memutuskan kalau dia ditempatkan di seluruh Asrama. Si Topi akan menyatakan kalau Harry terlalu aneh untuk Diseleksi. Si Topi akan meminta supaya Harry diusir dari Hogwarts. Si Topi sudah jadi koma. Si Topi akan meminta satu Asrama Maut baru diciptakan hanya untuk mengakomodasi Harry Potter, dan Dumbledore akan memaksanya melakukan itu тАж
Minerva mengingat apa yang Harry pernah katakan padanya dalam kunjungan bencana mereka ke Diagon Alley, tentang тАж kekeliruan perencanaan, dia pikir itu тАж dan bagaimana orang-orang biasanya terlalu optimis, bahkan ketika mereka merasa bahwa mereka sudah pesimis. Ini adalah jenis informasi yang memangsa pikiranmu, berkeliaran di sana dan memutarnya menjadi mimpi buruk тАж .